Breaking News
light_mode
Beranda » Regional » Sikap APDESI Halmahera Selatan Usai Sejumlah Kades Diberhentikan

Sikap APDESI Halmahera Selatan Usai Sejumlah Kades Diberhentikan

  • account_circle Al Muhammad
  • calendar_month Sel, 22 Jul 2025

Halsel, Kokehe – Keputusan Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan yang memberhentikan sejumlah Kepala Desa (Kades) menimbulkan berbagai tanggapan di kalangan masyarakat. Seiring dengan itu, muncul pula berbagai spekulasi dan opini yang berkembang luas.

Menanggapi situasi tersebut, Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Halmahera Selatan, Abdul Aziz Al-Amri, memberikan pernyataan resmi. Ia menyerukan kepada seluruh elemen masyarakat agar tetap tenang dan tidak mudah terhasut oleh informasi yang tidak jelas asal-usulnya.

Di mana pihaknya mengajak seluruh masyarakat Halmahera Selatan agar tidak terprovokasi berbagai isu dan propaganda. Ia menilai saat ini diperlukan kedewasaan dalam menyikapi setiap kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah.

“Jangan terpancing dengan isu-isu dan propaganda negatif yang sengaja digaungkan oknum-oknum tak bertanggung jawab,” imbuhnya. Ia menegaskan bahwa narasi-narasi yang berkembang tanpa dasar dapat memperkeruh suasana dan mengganggu keharmonisan sosial.

Menurutnya, isu dan propaganda dapat mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat. Untuk itu, ia mendorong masyarakat agar tetap menjaga stabilitas lingkungan demi kenyamanan bersama.

“Mari bersama mendukung pemerintah daerah dalam segala bentuk kebijakannya,” harap Abdul Aziz Al-Amri. Ia juga meminta agar masyarakat tidak tergesa-gesa menilai, namun melihat dari sudut pandang yang objektif dan mendalam.

“Serta mendukung pihak keamanan (TNI/Polri) dalam mengamankan setiap proses agenda pemerintah,” sambungnya. Menurutnya, keterlibatan aparat dalam menjaga keamanan sangat penting, terutama dalam masa transisi atau perubahan kebijakan.

Baginya, demokrasi merupakan harapan bagi setiap masyarakat, bangsa dan negara untuk menjunjung tinggi nilai-nilai lebih baik. Oleh sebab itu, langkah apa pun yang diambil pemerintah mesti dimaknai sebagai upaya perbaikan dan pembenahan.

“Perlu tegaskan kembali, pemberhentian sejumlah kades merupakan keputusan atau kebijakan menuju ke arah lebih baik. Karena itu mari wujudkan situasi di Halmahera Selatan yang aman, damai dan sejuk,” kata Abdul Aziz Al-Amri mengakhiri.

  • Penulis: Al Muhammad

Berita Lainnya

  • Dugaan Pungli di SDN 120 Halsel, Orang Tua Diminta Bayar Kursi dan WC

    Dugaan Pungli di SDN 120 Halsel, Orang Tua Diminta Bayar Kursi dan WC

    • calendar_month Jum, 19 Sep 2025
    • account_circle Al Muhammad
    • 0Komentar

    Halsel, Kokehe – Guru di SDN 120 Halmahera Selatan (Halsel), Desa Indomut, Kecamatan Bacan, diduga melakukan pungutan kepada orang tua murid untuk pembelian kursi dan pembangunan WC sekolah. Permintaan itu disampaikan dalam rapat bersama orang tua murid pada agenda penerimaan rapor. Ani, kakak salah seorang siswa di sekolah tersebut, mengatakan orang tuanya sempat mengeluhkan permintaan […]

  • Plafon Bandara Sultan Babullah Ambruk

    Plafon Bandara Sultan Babullah Ambruk

    • calendar_month Sel, 16 Sep 2025
    • account_circle All Muhammad
    • 0Komentar

    Ternate, Kokehe – Plafon di ruang publik Terminal Bandara Udara Sultan Babullah, Ternate, ambruk sepanjang hampir seratus meter pada Selasa (16/9/2025) sore. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Kepala Bandara Sultan Babullah, Sigit Budiarto, menjelaskan bahwa peristiwa terjadi sekitar pukul 15.30 WIT, saat hujan deras disertai angin kencang mengguyur kawasan bandara. Cuaca ekstrem […]

  • Fenomena Bendera One Piece Marak di Indonesia Jelang HUT RI ke-80

    Fenomena Bendera One Piece Marak di Indonesia Jelang HUT RI ke-80

    • calendar_month Sen, 4 Agu 2025
    • account_circle Al Muhammad
    • 0Komentar

    Jakarta, Kokehe – Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, fenomena unik tengah marak di berbagai daerah. Sejumlah warga terlihat mengibarkan bendera berlogo tengkorak khas dari anime One Piece, yang terekam dalam berbagai video di media sosial, terutama TikTok. Bendera tersebut bukan sembarang lambang. Ia dikenal sebagai Jolly Roger, simbol tengkorak yang secara historis […]

  • Belasan Siswa SMK Negeri 5 Ternate Diduga Keracunan Usai Konsumsi Makanan MBG

    Belasan Siswa SMK Negeri 5 Ternate Diduga Keracunan Usai Konsumsi Makanan MBG

    • calendar_month Jum, 25 Jul 2025
    • account_circle Al Muhammad
    • 0Komentar

    Ternate, Kokehe – Dugaan kasus keracunan massal terjadi di SMK Negeri 5 Kota Ternate, yang berlokasi di Jalan Pahlawan Revolusi, Kecamatan Ternate Tengah. Sejumlah siswa dikabarkan mengalami gejala sakit seperti mual, diare, dan demam setelah menyantap makanan dari program Makan Bergizi Gratis (MBG) pada Selasa, 22 Juli 2025 lalu. Seorang siswa kelas 10, yang meminta […]

  • Kuasa Hukum Cecillya Tepis Tuduhan Randy Husain

    Kuasa Hukum Cecillya Tepis Tuduhan Randy Husain

    • calendar_month Sab, 14 Jun 2025
    • account_circle Al Muhammad
    • 0Komentar

    Ternate, Kokehe – Tim kuasa hukum Cecillya alias Sisil menanggapi tudingan pihak Randy Husain yang menyebut laporan dugaan pencemaran nama baik ke Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Maluku Utara salah alamat. Saling lapor antara kedua pihak mencuat usai adanya siaran langsung atau live di platform TikTok pada akhir Mei 2025. “Perlu kami tegaskan, perkara […]

  • LCI Desak Polda Maluku Utara Bebaskan 11 Warga Adat Maba Sangaji

    LCI Desak Polda Maluku Utara Bebaskan 11 Warga Adat Maba Sangaji

    • calendar_month Rab, 13 Agu 2025
    • account_circle Al Muhammad
    • 0Komentar

    Ternate, Kokehe – Aktivis lingkungan dan masyarakat adat, Lingkar Cita Institute (LCI) mengecam tindakan Kepolisian Daerah (Polda) Maluku Utara yang dinilai melemahkan peran masyarakat adat dalam menjaga lingkungan dan memperjuangkan hak atas tanah mereka. Hal ini disampaikannya Direktur LCI Rusmin, menyusul penangkapan 11 warga adat Maba Sangaji yang melakukan aksi penolakan terhadap aktivitas pertambangan PT […]

error: Content is protected !!
expand_less