UI dan Unkhair Ternate Gelar FGD untuk Tingkatkan Literasi Budaya dan Sejarah Lokal di Maluku Utara
- account_circle Al Muhammad
- calendar_month Jum, 24 Okt 2025

Ternate,Kokehe – Tim peneliti dari Universitas Indonesia (UI) bekerja sama dengan Universitas Khairun (Unkhair) Ternate menggelar Focus Group Discussion (FGD) bertajuk “Literasi Budaya dan Sejarah Lokal” sebagai bagian dari program pengabdian kepada masyarakat.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat terhadap sejarah serta budaya lokal di Provinsi Maluku Utara.
FGD berlangsung di Kampus Universitas Khairun, Kota Ternate, pada Kamis (9/10/2025). Hadir sebagai narasumber utama, Prof. Susanto Zuhdi, Guru Besar Universitas Indonesia, yang menekankan pentingnya literasi budaya dalam membangun karakter bangsa.
Menurut Prof. Susanto, sejarah lokal memiliki peran strategis dalam memperlihatkan jati diri bangsa yang lebih luas.
“Memasuki era Generasi Emas 2045, masyarakat Indonesia harus dibekali dengan literasi yang kuat. Literasi bukan sekadar kemampuan membaca dan menulis, tetapi juga membentuk generasi yang kritis, cerdas, dan mencintai sejarah bangsanya,” ujar Prof. Susanto Zuhdi.
Selain di Ternate, tim peneliti UI dan Unkhair juga akan melanjutkan kegiatan serupa di Kecamatan Jailolo dan Loloda, Kabupaten Halmahera Barat, untuk menggali nilai-nilai sejarah dan budaya masyarakat setempat.
Kegiatan yang digelar di Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Unkhair ini turut dihadiri oleh Noor Fatia Lastika Sari dan Maaike Ira Puspita, S.Hum. dari Universitas Indonesia, serta Abd Rahman dan Mustafa Mansyur dari Universitas Khairun.
Hadir pula Wakil Dekan II FIB Unkhair Hudan Irsyadi Yusuf, Farida Maricar dari Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah 21 Maluku Utara, serta perwakilan komunitas dan tokoh masyarakat Loloda, termasuk Kerukunan Keluarga Loloda dan Jogugu Loloda.
- Penulis: Al Muhammad
