Aksi Ricuh di DPRD Ternate, Massa Kritik Kehadiran Gubernur Hanya Ngonten
- account_circle Al Muhammad
- calendar_month Sel, 2 Sep 2025

Sherly Tjoanda, Gubernur Maluku Utara saat Audensi bersama Perwakilan HMI Cabang Ternate, (foto Al-Kokehe).
Pantauan Kokehe, Saat kericuhan pertama terjadi. Sejumlah mahasiswa diamankan aparat dan disebut mengalami kekerasan. Sebelumnya situasi sempat kembali tagang ketika massa HMI tiba di lokasi sekitar pukul 16.02 WIT, bertepatan dengan jeda ketegangan antara massa aksi yang bentrok dengan aparat kepolisian.
Tak berselang lama, Sejumlah Kader HMI dan aparat kepolisian kemudian terlihat melaksanakan Salat Ashar berjamaah di lokasi aksi, namun situasi belum sepenuhnya mereda hingga petang yang kemudian disusul dialog mereka bersama Gubernur, yang memicu kemarahan dari massa aksi lain.
Koordinator Lapangan BEM Unkhair, Risko Hardi, menegaskan bahwa Gubernur keliru dalam menyasar pihak yang patut diajak berdialog.
“Faktanya, Gubernur hanya bertemu dengan massa aksi dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), bukan dengan massa aksi BEM Unkhair. Hal ini penting diluruskan agar publik tidak menerima informasi yang keliru,” ujar Risko
- Penulis: Al Muhammad