Ricuh, Musda HIPMI Maluku Utara diwarnai Adu Jotos
- account_circle Al Muhammad
- calendar_month Sen, 1 Des 2025

Salah satu Korban luka di MUSDA HIPMI Maluku Utara.
Ternate, Kokehe -Kericuhan mewarnai hari pertama Musyawarah Daerah (Musda) VI Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Maluku Utara yang digelar di Gamalama Ballroom, Bella Hotel Ternate, Senin (1/12). Aksi adu jotos antara peserta tak terhindarkan dan menyebabkan satu orang mengalami luka di bagian wajah.
Suasana musda awalnya berlangsung tertib hingga Wakil Gubernur Maluku Utara Sarbin Sehe membuka secara resmi jalannya persidangan. Namun tak lama berselang, atmosfer forum berubah panas akibat perbedaan pendapat di antara para peserta.
Kericuhan dipicu oleh dinamika dukungan terhadap dua calon ketua umum, Rio Cristian Pawane dan Firdaus Amir. Perbedaan pandangan mengenai jalannya sidang membuat peserta terbagi dalam dua kubu yang saling bersuara keras.
Situasi menjadi semakin tidak terkendali ketika sejumlah peserta dari Kabupaten Halmahera Selatan melayangkan interupsi berulang. Mereka mendesak agar sidang dilanjutkan secepatnya, sementara kubu lain menilai forum perlu ditunda untuk meredam ketegangan.
Argumen-argumen yang tak menemukan titik temu akhirnya berubah menjadi teriakan. Beberapa peserta mulai berdiri dan menantang peserta lain, menciptakan suasana gaduh dalam ruangan.
Ketika emosi memuncak, dorong-dorongan pun terjadi. Sebagian peserta terlihat saling berusaha mendekati lawannya, memicu kekacauan di tengah arena musda.
Dalam hitungan detik, situasi berubah menjadi aksi baku pukul. Puluhan peserta terlibat dalam keributan tersebut, membuat suasana ballroom semakin tidak terkendali.
Satu peserta dikabarkan mengalami luka di bagian wajah setelah terkena tinju dari peserta lain. Panitia segera mengevakuasi korban untuk mendapatkan pertolongan.
Aparat kepolisian yang bertugas mengamankan jalannya musda langsung bergerak cepat untuk melerai perkelahian. Polisi membentuk barisan untuk memisahkan peserta yang bertikai.
Setelah situasi berhasil diredam, panitia memutuskan untuk menghentikan sementara jalannya sidang. Keputusan ini diambil untuk mencegah bentrokan susulan dan memberikan waktu pendinginan bagi kedua kubu.
Sementara itu, Panitia mengumumkan musda akan kembali dilanjutkan pukul 20.00 WIT dengan agenda sidang pleno serta pemilihan ketua umum HIPMI Maluku Utara. Panitia berharap seluruh peserta dapat menjaga suasana kondusif demi kelancaran forum.
- Penulis: Al Muhammad
